Burung kepodang sangatlah unik dan merupakan salah satu burung yang memiliki suara kicau yang sangat merdu dan menyenangkan. Selain kicaunya yang menarik, warna bulunya juga tidak kalah menarik dengan paduan antara kuning terang dan hitam yang terlihat sangat cantik dan unik.
Orang-orang biasanya memelihara burung kepodang untuk koleksi saja atau sekedar hobi. Manfaat memelihara burung kepodang lainnya adalah bisa juga sebagai ladang bisnis yang cukup menggiurkan, karena harganya yang lumayan dan juga cukup stabil. Tentunya mengetahui jenis kelamin dari burung kepodang akan sangat penting, apalagi jika kita memang berniat untuk membudidayakannya.
Sebenarnya, membedakan jenis kelamin burung ini terbilang cukup sulit, karena bentuk fisiknya sangatlah mirip. Namun ada beberapa hal yang bisa dipahami untuk bisa membedakan jenis kelamin dari burung kepodang ini. Untuk itu, simak penjelasan lengkap terkait cara membedakan burung kepodang di bawah ini.
7 Cara Membedakan Kepodang Jantan dan Betina
1. Ciri-ciri umum burung Kepodang
Burung kepodang saat ini sudah tersebar luas di beberapa pulau di Indonesia terutama di daerah Jawa dan Sumatera. Burung ini memiliki corak dengan warna kuning yang terpadu dengan hitam.
Corak tersebut membuat burung kepodang sangat indah dan enak dipandang. Sehingga membuat burung ini sangat diminati banyak orang. Burung yang cukup menarik ini memiliki garis atau topeng dengan warna hitam. Topeng tersebut tampak dan menutupi mata hingga tengkuk kepodang. Sedangkan iris matanya memiliki corak kemerahan.
Paruh burung ini juga berwarna merah cenderung muda. Panjang paruhnya sekitar 3 cm serta berbentuk meruncing dan panjang, ada pula yang melengkung menghadap bawah. Burung kepodang merupakan jenis burung dengan ukuran sedang. Dari ekor hingga ujung paruhnya hanya berukuran sepanjang 25 cm saja.
2. Perbedaan Suara jantan dan Betina
Menariknya, burung kepodang ini ramai digemari karena kicaunya yang merdu. Banyak orang ingin memelihara burung ini setelah mendengarnya berkicau dengan suara yang cukup lantang sehingga sering disebut burung dengan kicauan menggelegar. Apabila kepodang sedang hinggap di ranting pohon yang terbilang tinggi, suaranya begitu nyaring sehingga mudah didengar oleh burung jenis lainnya.
Hal tersebut dilakukan untuk membuat tanda bahwa kawasan itu adalah miliknya. Hanya saja, ternyata tak semua kepodang memiliki kicauan yang lantang. Suara burung kepodang jantan jauh lebih nyaring jika dibandingkan dengan kepodang jenis betina.
Suara pejantan lebih nyaring karena mereka menggunakannya sebagai sarana untuk menarik perhatian dari burung betina.
Kurang lebih seperti ini suara burung kepodang jantan.
Atau kamu bisa mendownload di mp3 berikut.
3. Postur tubuh
Cara yang utama dalam membedakan apakah burung kepodang tersebut jantan ataukah betina adalah dengan melihat postur tubuhnya. Burung kepodang merupakan salah satu burung berjenis monomorfik, sehingga untuk membedakannya perlu dilakukan secara langsung karena cenderung bersifat relatif. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat dapat dengan mudah mengetahui dan memiliki patokan nantinya.
Biasanya burung kepodang jantan memiliki postur tubuh dan kepala yang cenderung lebih besar dibandingkan dengan burung kepodang dengan jenis kelamin betina. Meski umumnya lebih bersifat relatif, kebanyakan orang telah melihatnya secara langsung bahwa kepodang jantan memiliki kepala yang lebih besar dan kepodang betina berkepala kecil.
4. Melihat pangkal ekor
Selain postur tubuh, perbedaan burung kepodang antara jantan dan betina selanjutnya ialah dengan melihat pangkal ekor tiap burung kepodang. Cara yang paling tepat ialah dengan melihat bagian paling atas dari pangkal ekor yang memiliki warna kuning. Jika burung kepodang tersebut jantan, maka warna kuning pada pangkal ekornya terlihat cerah dan bersinar.
Sedangkan pada kepodang betina, warna kuning tersebut cenderung lebih gelap, bahkan ada yang pucat. Untuk mengetahuinya dengan benar, maka perlu dilakukan dengan cara melihat kedua jenis burung tersebut secara langsung dalam satu tempat yang sama. Sehingga dapat terlihat jelas mana burung dengan warna yang pucat dan mana yang memiliki pangkal ekor cerah.
5. Perbedaan terletak pada topeng
Lihat juga: Cara Membedakan Burung Lovebird Jantan dan betina
Ciri-ciri yang cukup jelas terlihat ialah dengan melihat perbedaan pada topengnya. Seperti yang kita tahu, topeng pada burung tersebut terletak pada daerah kepala. Topeng tersebut berwarna hitam dan menutupi bagian mata hingga ke belakang kepala burung kepodang.
Mantel atau topeng pada burung kepodang jantan terbilang tipis dan berbentuk lancip pada kepala bagian belakangnya. Sedangkan mantel bagian belakang pada kepodang betina jauh lebih lebar pada ujungnya. Sehingga, untuk membedakannya kamu harus melihat dengan jeli apakah topeng burung kepodang tersebut lebar atau lancip.
6. Melihat paruh kedua jenis kelamin
Ternyata cara membedakan kepodang betina dengan jantan yang cukup mudah adalah dengan melihat paruhnya.Paruh kepodang jantan terlihat lebih besar dan memiliki warna merah yang cenderung lebih muda dan menyala daripada burung kepodang betina.
Paruh kepodang betina berwarna merah muda yang cenderung lebih pucat. Selain itu ukurannya juga lebih kecil dan lebih ramping.
6. Sayap dan bulu ekor yang berbeda
Pada bagian sayap terdapat warna kekuningan serta bercorak membentuk seperti goresan. Ternyata, pada kepodang jantan, warna kuning pada bagian sayap tersebut jauh lebih lebar dan renggang. Sedangkan untuk kepodang betina, garis berwarna kuning tersebut lebih sedikit dan tampak menyempit.
Bulu ekor pada kepodang jantan memiliki warna yang meluas dan lebar, beda dengan kepodang betina yang memiliki warna kuning lebih sedikit pada bulu ekornya.
7. Beda suara kicaunya
Cara membedakan jenis kelamin dari burung unik ini yang paling mudah ialah dengan mendengarkan kicauannya. Suara dari kicau burung kepodang jantan terdengar sangat lantang, rajin, dan cukup bervariasi.
Lain halnya dengan kepodang betina, kicaunya cenderung lebih pelan, monoton, bahkan jarang bersuara. Jika kamu mendengarkan suara kicau dari keduanya, maka akan terlihat jelas mana kepodang dengan jenis kelamin jantan dan mana yang betina.
Kesimpulan
| JANTAN | BETINA |
| Suara Nyaring | Suara Lebih Pelan |
| Kepala Lebih Besar | Kepala Lebih Kecil |
| Warna Pangkal Ekor Kuning Cerah | Pangkal Ekor Kuning Pucat/Gelap |
| Topeng Tipis dan Lancip | Topeng Bagian Belakang Lebar |
| Paruh Besar (Merah Muda Terang) | Paruh Kecil (Merah Muda Pucat) |
Itulah beberapa cara membedakan burung kepodang yang penting untuk kita ketahui. Dengan mengetahui jenis kelamin dan cara membedakannya, kamu dapat memilih burung kepodang jenis apa yang ingin kamu pelihara. Sehingga, kita dapat menikmati keunggulan burung tersebut dengan baik, mulai dari ekor, paruh, hingga suara merdunya.
